Apa Itu Gangguan Pendengaran Bawaan (Kongenital) ?

gangguan pendengaran bawaan

Gangguan pendengaran bawaan (kongenital) mengacu pada gangguan pendengaran yang hadir saat lahir. Ini bisa berupa gangguan pendengaran apa pun, dari ringan hingga berat. Gangguan pendengaran kongenital dapat bersifat unilateral atau bilateral.

Apa yang menyebabkan gangguan pendengaran bawaan?

Dua jenis penyebab gangguan pendengaran bawaan adalah genetik (keturunan) dan nongenetik (nonherediter).

Gangguan pendengaran genetik menyumbang 75% dari gangguan pendengaran kongenital dan lebih dari 50% dari semua gangguan pendengaran.

Gangguan pendengaran nongenetik menyumbang sekitar 25% dari gangguan pendengaran kongenital. Ada beberapa penyebab gangguan pendengaran kongenital nongenetik, antara lain:

  • Kelahiran prematur atau berat badan lahir rendah
  • Malformasi Mondini – malformasi koklea
  • Toksemia atau anoksia selama kehamilan
  • Infeksi ibu
  • diabetes ibu
  • Sindrom saluran air vestibular yang membesar

Bagaimana gangguan pendengaran bawaan didiagnosis?

Setiap negara bagian di Amerika Serikat memiliki program pemeriksaan pendengaran bayi baru lahir yang sudah mapan. Ini memastikan bahwa setiap bayi baru lahir diskrining untuk gangguan pendengaran sebelum mereka meninggalkan rumah sakit. Tujuan dari program Deteksi dan Intervensi Pendengaran Dini Amerika Serikat (EHDI) adalah untuk mendiagnosis gangguan pendengaran sebelum usia 3 bulan dan memulai perawatan anak dengan gangguan pendengaran permanen pada usia 6 bulan.

Ada dua tes objektif non-invasif yang digunakan untuk menyaring pendengaran bayi baru lahir: Otoacoustic Emission (OAE) dan Auditory Brainstem Response (ABR).

Bagaimana pengobatannya?

Perawatan untuk gangguan pendengaran kongenital akan tergantung pada jenis dan tingkat gangguan pendengaran. Dalam kebanyakan kasus, alat bantu dengar atau alat bantu dengar implan akan digunakan untuk menangani gangguan pendengaran permanen anak.

Apakah gangguan pendengaran bawaan menyebabkan masalah yang berkepanjangan?

Jika gangguan pendengaran kongenital tidak diobati, maka akan menunda perkembangan bicara dan bahasa anak.

Kesimpulan

Gangguan pendengaran kongenital adalah salah satu bentuk gangguan pendengaran yang terjadi sejak lahir. Ini dapat disebabkan oleh genetika atau faktor risiko lingkungan. Semakin dini gangguan pendengaran terdeteksi, semakin cepat rencana perawatan dapat dikembangkan. Hal ini dapat mencegah keterlambatan kemampuan anak untuk berkomunikasi dan beradaptasi dengan dunia di sekitar mereka.

 

 

 

sumber : https://www.clearliving.com/hearing/hearing-loss/congenital/