Apa Itu Otitis Media?
Otitis media merupakan peradangan atau infeksi yang terjadi pada telinga bagian tengah atau pada telinga bagian dalam yang terisi udara, tepatnya pada bagian gendang telinga dan koklea. Otitis media terdiri dari kata otitis atau peradangan atau infeksi dan media yang merupakan bagian dari telinga tengah.
Ada tiga jenis otitis media yang saat ini berkembang di masyarakat:
- Otitis Media Akut, merupakan gangguan pendengaran karena bakteri ataupun infeksi parah pada telinga bagian tengah, yang ditandai dengan adanya cairan yang memenuhi bagian ini.
- Otitis Kedia Kronis, merupakan radang telinga permanen yang biasanya disebabkan oleh adanya bakteri ataupun infeksi yang menyebar pada telinga bagian tengah dan jika diobati maka biasanya akan sembuh dalamkurun waktu satu bulan.
- Otitis Media Efusi,merupakan kondisi dimana terdapat cairan kental dan lengket di belakang gendang telinga (membran timpani) namun tidak disertai dengan infeksi telinga.
Apa Penyebab Otitis Media?
Otitis media pada dasarnya akan berkembang seiring dengan adanya keterkaitan dengan penyakit lain seperti demam, infeksi pernafasan bagian atas ataupun flu. Penyakit ini menyebabkan penyumbatan dan pembengkakan pada saluran hidung dan tenggorokan sehingga menyebabkan tidak berfungsinya Tuba eustachius.
Tuba eustachius sangatlah kecil, bagian ini menghubungkan telinga tengah dengan bagian belakang tenggorokan serta hidung. Tuba eustachius juga bertanggung jawab terhadap pengaturan tekanan udara pada telinga tengah dan pengeringan sistem sekresi di luar telinga tengah. Ketika hal ini tidak berfungsi dengan baik, maka akan terjadi pengumpulan cairan di telinga tengah. Cairan ini akan menyebabkan masalah yang parah karena dapat menghasilkan bakteri ataupun juga penyebaran infeksi.
Anda akan memiliki peluang besar terkena otitis media, seperti halnya pada anak-anak yang terpapar pada pilek. Bahkan Anda memiliki peluang besar terpaparnya otitis media jika terpapar asap rokok.
Otitis media sering terjadi pada anak-anak, dimana Tuba eustachius mereka sangatlah kecil dan terletak pada posisi lebih horizontal yang membuatnya menjadi lebih sulit untuk melakukan pengeringan pada sistem sekresi.
Apa Saja Gejalanya?
Untuk melakukan identifikasi otitis media bias dilakukan oleh ahlinya dengan menggunakan otoskopi dalam pemeriksaan ini, cairan yang ada pada bagian telinga tengah serta gundukan dari gendang telinga akan terlihat. Pneumatic otoscopy bias juga digunakan untuk hal serupa yang akan memberikan semprotan udara ke dalam telinga. Jika memang tidak ada pergerakan pada gendang telinga, maka ada cairan di telinga tengah. Tindakan pemeriksaan pada media otitis juga bias dilakukan dengan cara berikut ini:
- Test timpanometri
Dilakukan untuk mengukur pergerakan gendang telinga dengan memberikan perubahan tekanan pada gendang telinga. Ada atau tidaknya pergerakan pada gendang telinga menandakan adat idaknya cairan.
- Test audiometri
Dokter THT dibantu oleh ahli pendengaran akan menentukan apakah otitis media yang dialami dapat mempengaruhi kemempuan pendengaran. Jika terdapat cairan pada telinga bagian tengah, maka pasien akan mengalami gangguan pendengaran konduktif.
Bagaimana Otitis Media Diobati?
Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah dengan memberikan antibiotik. Ketika seseorang menderita otitis media yang kronis, maka ia harus segera menemui dokter THT (telinga hidung tenggorokan) untuk menentukan apakah tabung keseimbangan (PE) dibutuhkan. Bagian kecil tabung akan disisipkan ke dalam gendang telinga pasien rawat jalan untuk mengeringkan cairan dari telinga tengah dan berperan sebagai Tuba eustachius sekunder untuk menyeimbangkan tekanan.
Apakah dampak yang diberikan dari otitis media?
Otitis media kronis dapat memperlemah bagian gendang telinga dan dapat menyebabkan lubang pada gendang telinga. Hal ini akan mengarah pada gangguan telinga atau cholesteatoma.